PengertianPastry Dan Bakery. Pastry dan bakery adalah dua istilah yang sudah tidak asing lagi bagi Anda yang berkecimpung dalam dunia kuliner atau memiliki hobi untuk membuat makanan penutup ataupun cemilan. Pastry merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut sebuah jenis adonan roti atau kue. Sedangkan bakery adalah istilah yang digunakan
- Pastry dan bakery merupakan dua jenis sajian asal luar negeri yang umum ditemukan di Indonesia. Menurut Vice President Indonesia Pastry Alliance, Chef Tusyadi, bisnis pastry dan bakery di Indonesia dimulai dari hotel di Jakarta sejak 80-90 tahun lalu."Menurut pengalaman saya, sekitar 80-90 tahun lalu, bisnis pastry dan bakery sangatlah bagus sekali karena pada waktu itu saingan belum banyak, lalu hotel pun baru beberapa hotel yang berdiri," kata Tusyadi dalam Webinar "Easy Pastry That Sell", Kamis 23/9/2021. Baca juga Ramai Inovasi Croissant Jadi Croffle, Ini Kata Pastry Chef Profesional 13 Pewarna Alami untuk Kue Tradisional, Bukan Cuma Bunga Telang 4 Cara Simpan Jajan Pasar, Tahan hingga 4 Hari Dulu pastry dan bakery hanya ada di hotel Tusyadi mengatakan, dahulu pastry dan bakery yang enak hanya tersedia di hotel. Jadi, jika ingin menyantap produk pastry bakery, pelanggan harus datang langsung ke hotel. "Dahulu, kalau orang kalau mau makan pastry yang enak harus di hotel," kata Tusyadi. SHUTTERSTOCK/ SRI WIDYOWATI Ilustrasi bolu gulung abon ala bakery. Lebih lanjut, Tusyadi menuturkan bahwa tiap hotel di Jakarta memilki produk pastry bakery khas hotel itu sendiri. Produk pastry dan bakery masing-masing hotel biasanya hanya diketahui oleh pelanggan tertentu yang sering berkunjung ke hotel. "Hanya orang-orang tertentu saja yang tahu bahwa di sana di hotel itu ada cake yang bagus dan enak, sementara customer yang lain belum tentu tau karena belum ada media yang luas sekarang," jelas Tusyadi. Baca juga 7 Beda Pastry dan Bakery, dari Asal hingga Pembuatan Apa Itu Pastry? Kue Kering ala Perancis dengan 5 Jenis Adonan Resep Puff Pastry Isi Kue Keranjang, Renyahnya Berlapis-lapis Produk pastry dan bakery berkembang berkat media sosial Meski beberapa hotel di Jakarta masih banyak yang memiliki pastry dan bakery khas, produk tersebut sudah menjadi sajian umum yang bisa dinikmati siapa saja, bukan hanya pelanggan khusus. Tusyadi mengatakan bahwa persaingan makanan yang ketat membuat hotel sulit mengeluarkan pastry dan bakery khas tersebut. "Kalau sekarang agak sulit untuk mengeluarkan signature seperti itu karena persaingan ketat di mana pun, di hotel mana pun, bahkan cake shop sudah bermunculan di mana-mana dengan kualitas yang bagus dan tidak kalah dengan produk hotel," jelas Tusyadi. Selainitu, tepung panir bertekstur lebih halus yang berwarna kuning kecokelatan biasanya juga digunakan sebagai campuran galantin atau pelapis kroket. 9. Tepung Hongkong, tang mien atau water lily flour. Sama-sama terbuat dari pati gandum, tepung hongkong ini lebih halus teksturnya ketimbang tepung terigu. Saat Anda memasuki toko kue atau toko roti, Anda pasti akan melihat banyak sekali berbagai jenis hidangan kue, roti, bakery, pastry, dan berbagai makanan yang mungkin Anda tidak yakin bagaimana menyebutnya. Tapi, secara umum Anda tahu bahwa itu adalah produk bakery. Untuk Anda yang tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang dunia perbakingan, Anda pasti sering sulit membedakan antara pastry dan bakery. Oleh karena itu, dalam artikel kali ini terlebih dahulu akan dibahas tentang perbedaan pastry dan bakery lalu secara lebih lanjut membahas jenis-jenis bakery. Supaya anda tidak lagi penasaran, yuk langsung saja simak dengan seksama ulasannya di bawah ini, ya! Pastry atau Bakery? Inilah Perbedaannya Pastry dan bakery keduanya sama-sama terbuat dari bahan dasar berupa terigu. Pada dunia perhotelan misalnya, kedua produk ini termasuk ke dalam section atau bagian yang dihidangkan sebagai makanan penutup dan sarapan. Bersandingan dengan menu lainnya seperti roti, kue, ice cream, dan lain-lain. Baca juga Cek Perbedaan Pastry dan Bakery yang Harus Anda Tau Untuk pastry sendiri, secara harfiah berarti kue’, ini diambil dari bahasa Perancis yakni kata patisserie’. Patiasih dan Sudewi dalam karyanya di tahun 2005 memberikan pengertian yang lebih rinci mengenai pastry. Menurut mereka, pastry terlihat dari adonan yang berlapis-lapis dengan mentega dan lemak. Lapisan dari adonan pastry ini berupa lembaran tipis yang sampai matang pun akan tetap terasa lapisan-lapisannya. Ada beberapa mutu produk pastry yang sangat penting untuk diperhatikan yakni seperti consistency kemantapan – ketetapan adonan, nutritional content gizi, texture, flavor, dan lain sebagainya. Kemudian, ketika melihat pada jenis-jenis pastry, maka akan terlihat bahwa semua produk pastry umumnya memakai bahan utama berupa margarin, tepung, air, dan bahan gula. Produk pastry yang saat ini paling terkenal adalah croissant. Sedangkan, produk bakery adalah merujuk pada penjelasan proses pemanggangan bake. Bakery dari asal katanya adalah bake’ di dalam bahasa Inggris yang berarti dipanggang atau dibakar dalam oven. Produk bakery sendiri merujuk pada setiap adonan yang melalui proses pemanggangan hingga menjadi suatu makanan yang siap untuk dihidangkan. Dari segi bahan, bakery meliputi berbagai bahan utama seperti telur, tepung terigu, mentega, susu, lemak, bahan pengembang, dan bahan gula. Jenis-jenis Produk Bakery Untuk mengetahui apa saja jenis produk bakery, di bawah ini adalah beberapa jenis yang penting untuk Anda dapat bedakan antara satu dengan yang lainnya. Roti bread Produk bakery yang tentu sudah sangat familiar adalah roti. Produk ini dibuat dari bahan-bahan seperti tepung terigu, ragi, garam, susu, telur, margarin, sedikit air, dan beberapa bahan tambahan lainnya. Hal yang menjadi ciri khas roti adalah dalam proses fermentasi ragi agar adonan dough mengembang sempurna. Kue Cake Jenis bakery berikutnya adalah kue. Cita rasa dari kue umumnya adalah manis dengan tekstur yang lembut. Meskipun beberapa kue ada yang bercita rasa asin seperti contohnya Japanese Cheesecake. Kue sendiri memiliki dua jenis utama jika dilihat dari segi teksturnya, yakni pound cake yang bertekstur lebih padat. Lalu ada pula sponge cake yang bertekstur lebih lembut, empuk, dan halus. Biskuit cookies Jenis produk bakery berikutnya adalah biskuit. Pada dasarnya, biskuit adalah kue kering yang memiliki tingkat kekerasan lebih tinggi dari kue panggang lainnya. Biarpun begitu, biskuit bisa dibuat dari adonan keras hard dough maupun adonan lunak soft dough. Baca juga Penyebab Adonan Kue Kering Terlalu Keras Sedangkan untuk pastry, meskipun dapat digolongkan juga ke dalam bentuk bakery karena proses pembuatannya yang dipanggang. Namun beberapa toko umumnya membedakan pastry dari produk bakery lainnya dikarenakan teknik adonan yang khusus dan harganya yang cenderung lebih tinggi. Untuk Anda yang sedang mencari bahan-bahan terbaik untuk membuat pastry maupun bakery, Anda bisa langsung mengunjungi web PT Global Solusi Ingredia GSI di tautan GSI telah dikenal bertahun-tahun sebagai penyedia bahan pangan terlengkap dan terbaik. Jika Anda mengalami kesulitan menemukan bahan pangan yang dimaksud, jangan sungkan pula untuk langsung klik tombol FREE CONSULTATION pada web tersebut. Sehingga Anda akan dibantu dalam menemukan produk bakery dan bahan-bahannya. Demikian, semoga bermanfaat! Selainitu juga ada Pastry chef yang bertanggung jawab untuk membuat hidangan pastry, makanan penutup, roti, kue, bakery dan lain lain. Khusus untuk Pastry chef, memiliki dapur sendiri yang dipisah dari main kitchen dan bertanggung jawab
Pengertian bakery – Bagi Anda penggemar berat hidangan roti dll, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah bakery. Tapi banyak yang belum tahu apa sih bedanya pastry dan juga bakery?Nah, pada artikel kali ini akan saya bahas tuntas mengenai pengertian bakery, fungsi, peranan, peralatan dan bahan-bahanapa yang digunakan dalam proses BakeryFungsi dan Peranan BakeryPeralatan BakeryJenis Adonan BakeryBahan Baku Pembuatan Bakery1. Tepung2. Gula3. Telur4. Lemak5. Susu6. Garam7. RagiProses Pembuatan BakeryPengertian adalah bagian dari pastry yang bertanggung jawab dalam pembuatan danish, bread, croissant atau produk olahan lain yang dibuat dengan cara di oven atau baking. Dalam pembuatan bakery, biasanya setelah dilakukan proses cooking akan dilakukan satu penanganan lagi untuk memberikan tampilan dan rasa yang sesuai dengan dan Peranan BakeryPembuatan bakery sendiri biasanya ditujukan untuk beberapa fungsi atau keperluan tertentu. Diantara adalah Untuk membuat hidangan sarapan pagi yang simpleUntuk membuat produk yang bisa dijualMembuat hidangan khusus yang dipesan oleh tamu seperti kue ulang tahun, kue perkawinan, kue lebaran, natal BakeryAda beberapa peralatan yang dibutuhkan dalam pembuatan bakery. Peralatan tersebut umumnya memiliki bentuk dan fungsi yang berbeda-beda tergantung dengan Mixer adalah alat untuk mengaduk dan mencampur bahan adonan menjadi satuDough Sheeter adalah alat untuk menipiskan adonan sebelum di potong atau dilipatDough Divider adalah alat untuk membuat adonan menjadi bulatan kecil pada doughOven adalah alat untuk memanggang bahan bakeryBaking Tray loyang adalah alat untuk menampung adonan sebelum di panggang/ovenRolling Pin adalah alatuntuk menipiskan adonan pengganti Dough SheeterBread Slicer adalah alat untuk memotong roti berukuran besarJenis Adonan merupakan percampuran antara bahan-bahan pokok seperti gula, tepung, telur, dll hingga menjadi satu bagian untuk kemudian dibentuk atau dicetak sesuai macam-macam adonan yang biasa digunakan dalam bakery diantaranya adalah Adonan Liquid adalah adonan yang bentuknya cair dan bisa dituang dengan mudahAdonan Medium adalah adonan yang memiliki tingkat kekentalan menengah antara liquid dan Solid adalah adonan yang secara fisik terlihat padat sehingga memerlukan alat untuk proses Baku Pembuatan BakeryBerikut ini adalah bahan baku/bahan utama yang biasa digunakan dalam pembuatan olahan bakery 1. TepungTepung flour merupakan bahan utama dalam pembuatan roti karena fungsi daripada tepung yaitu sebagai pembentuk kerangka adonan dan menahan udara saat proses fungsi tersebut, tepung bisa dibedakan menjadi 3 bagian Pastry Flour adalah jenis tepung yang memiliki kandungan gluten paling rendah atau sekitar 8%-9%Cake Flour adalah jenis tepung yang memiliki kandungan gluten sekitar 10%-11%Bread Flour adalah jenis tepung yang memiliki kandungan gluten paling tinggi sekitar 10% – 11%2. GulaGula sugar merupakan bahan pembuat kue yang akan memberikan rasa manis yang berasal dari tebu. Adapun fungsi lain dari gula disini adalah Sebagai sumber energi makananMembuat adonan menjadi lebih halusMembentuk jaringan struktur roti yang baik3. TelurTelur egg merupakan bahan penting dalam pembuatan roti karena memiliki fungsi yang penting diantaranya sebagai bahan pengemulsi dan bahan pengembang yang membantu proses peragian yeast4. LemakDalam pembuatan kue atau bakery, lemak disini memiliki fungsi untuk memperhalus tekstur dan menentukan tingkat kebasahan dua jenis lemak yang biasa digunakan. Diantaranya adalah Lemak cair, adalah lemak yang memiliki tekstur cair dengan suhu ruangan. Contohnya adalah drippingLemak padat, adalah jenis lemak seperti margarine, mentega, lard, SusuSusu milk merupakan hasil dari sekresi kelenjar air susu hewan melalui proses pemerahan. Fungsi susu dalam pembuatan bakery adalah Sebagai shorteing agentUntuk memperbaiki tekstur adonan kue6. GaramGaram salt merupakan bahan dasar pembuatan kue yang dapat mengatur proses peragian dan juga untuk menurunkan suhu caramelisasi sehingga bisa mendapatkan adonan dengan warna kulit yang RagiRagi yeast merupakan bahan dasar pembuatan kue yang berasal dari tumbuhan untuk mengembangkan donan dan merubah sifat alami adonan untuk siap di Pembuatan pembuatan sebuah kue yang lezat dan siap saji, tentunya harus melewati serangkaian proses yang harus dikerjakan. Adapun proses bakery sendiri meliputi Mencuci peralatan yang akan digunakanMempersiapkan bahan baku dan juga bahan isian yang akan digunakanMelakukan penimbangan takaran saji masing-masing bahan untuk mendapatkan tekstur yang di inginkanMelakukan proses pengadukan bahan-bahan sesuai takaran menggunakan mixerMelakukan proses pembentukan adonanMelakukan proses fermentasi agar adonan bisa mengembang sempurna dengan bantuan ragiMelakukan proses pengovenan / di panggangMelakukan finishing dengan memberikan sentuhan akhirMelakukan proses packagingKue siap untuk di hidangkanJadi demikianlah informasi dalam dunia bakery yang perlu untuk Anda ketahui lengkap dengan pengertian, peralatan yang digunakan, bahan dan juga proses pembuatannya. Semoga bisa menambah pengetahuan Anda semua!Seorang traveller yang senang mengabadikan cerita melalui kopi dan kamu.
Makadari itu di sini kita akan membahas tentang apa itu pastry dan bagaimana sistem kerjanya. mengenal istilah pastry bagi anda yang telah membuka blog ini pasti tentunya sudah sedikit paham dengan istilah tersebut. tapi,bedanya adalah prinsip seseorang ketika ia mengerjakan sesuatu hal yang di anggapnya baru. Pastry adalah salah satu istilah yang sering kita dengar seputar makanan roti dan kue. Biasanya pastry memiliki pengertian yang berbeda-beda di masyarakat, tergantung pada pemahaman serta pengalaman dari masing-masing orang. Tidak jarang, ada yang mendefinisikan kalau semua jenis kue termasuk ke dalam pastry. Ada juga yang mendefinisikannya sebagai sebuah adonan yang berlapis-lapis. Nah supaya lebih mengerti definisi yang sebenarnya, simak penjelasan berikut sampai habis, ya! PengertianJenis-Jenis1. Flaky2. Shortcrust3. Puff4. Rough Puff5. Choux6. Filo7. Croissant8. Danish9. Suet CrustPerbedaan dengan Bakery1. Ruang Lingkup Pastry2. Ruang Lingkup Bakery3. Penggunaan tepungIde Cemilan1. Gulung Cokelat2. Cokelat Kepang3. Cokelat Pie4. Cokelat Palmiers5. Stik CokelatKategori Resep & MasakanArtikel Terkait Pastry adalah salah satu bidang yang berfokus pada penyajian serta pengolahan hidangan jenis kue. Dalam dunia perhotelan, pastry memang termasuk ke dalam departemen food and beverage, di mana tugasnya adalah membuat hidangan kue dan juga dessert untuk keperluan breakfast, coffee break, maupun makanan siang atau malam. Secara umum, pastry adalah kue yang terbuat dari adonan laminated dough atau adonan berlapis tipis atau juga dikenal dengan sebutan puff dan terbuat dari adonan non-laminated dough atau yang adonannya lebih mirip dengan adonan roti pada umumnya. Pastry berasal dari bahasa Prancis yaitu “Pastisseri” yang memiliki arti kue-kue. Oleh karena itu, pastry juga bisa disebut sebagai salah satu bidang keilmuan yang mendalami seluk beluk tentang kue, baik kue oriental ataupun kontinental. Beberapa ahli mengemukakan pengertian sebagai berikut. Menurut Bartono 2005164, bahwa pastry adalah suatu bagian dari dapur yang memproduksi khusus bagian jenis roti, cake, serta dessert. Menurut Adjab Subagjo 200787, bahwa pastry adalah bagian dari food product yang terdapat dalam lingkup food and beverage yang memiliki tugas dalam membuat dessert atau hidangan penutup, snack, atau makanan pendamping minuman, seperti kue dan roti. Dapat dikatakan bahwa pastry adalah jenis olahan dessert yang merupakan sebuah kombinasi dari bahan yang mempunyai rasa manis dan mengandung lemak, yang kemudian dipanggang atau dioven, kemudian disajikan bersama dengan minuman seperti kopi. Nah, yang membedakan antara roti dengan pastry adalah pada kandungan lemaknya. Kandungan lemak yang ada pada adonan pastry lebih tinggi roll-in fat sehingga mampu memberikan tekstur yang flaky atau berlipat dan beremah. Biasanya, yang membedakan antara satu pastry dengan yang lainnya adalah pada adonan yang digunakan, proses dari pemanggangannya, maupun teksturnya. Nah, berikut ini adalah jenis-jenis yang perlu kamu ketahui. Jenis-Jenis 1. Flaky Flaky adalah pastry dengan adonan yang paling sederhana dibandingkan dengan adonan pastry jenis lainnya. Flaky biasanya digunakan untuk pie manis dan gurih, quiche, turnovers, dan sosis roff. Adonan ini menjadi adonan yang paling rapuh adalah hasil dari potongan mentega yang berukuran kacang polong dan pekerjaan tangan yang lembut. Jika terlalu banyak mengaduk adonan ini, maka akan menghasilkan kue yang keras dan rapuh, yang merupakan hal terakhir yang kamu inginkan dalam pembuatan pie. 2. Shortcrust Ini merupakan variasi pastry yang sangat mudah dibuat, juga tahan banting jika terlalu banyak dikerjakan. Adonan ini jauh lebih kohesif dibanding kue kering, karena sering digunakan sebagai dasar yang kokoh untuk pembuatan kue tart. Bahkan, adonan ini biasanya sangat manis dan kokoh, tidak terlalu berbeda dengan adonan pada kue shortbread. Shortcrust biasa juga kita kenal dengan jenis kue pie yang identik dengan potongan buah di atasnya. Tekstur dari pastry ini kering di luar tapi terdapat adonan basah di dalamnya. Untuk mendapatkan tekstur yang seperti itu, kamu perlu menggunakan bahan yang umumnya terbuat dari tepung, gula, garam, lemak, serta air. Kemudian semua bahan dicampur sesuai takarannya kemudian dipanggang dalam durasi tertentu untuk mendapatkan tekstur yang kering di bagian luarnya dan lembut di dalamnya. 3. Puff Puff adalah pastry yang memiliki ciri dengan lemak dan udara yang terperangkap di antara lapisan adonan untuk mendapatkan hasil akhir yang lembut, berlapis, dan juga renyah. Jenis kue yang memakan waktu ini dianggap sebagai pilihan para koki kue kering dan sepadan dengan waktu untuk membuatnya. Untuk membuat tekstur pada puff biasanya bagian adonan dasar dari pastry diolesi dengan mentega lalu dilipat berkali-kali, sehingga saat dipanggang, akan mendapatkan hasil seperti berlipat dan juga renyah. 4. Rough Puff Jenis ini merupakan persilangan antara kue kering dengan puff. Cara membuat adonan ini memang sedikit merepotkan. Akan Tetapi, kue kering ini sangatlah cocok untuk pembuat roti rumahan modern yang tak ingin berinvestasi dalam kue kering atau puff. Puff yang kasar pada jenis ini bisa berupa mentega dingin, dadu, atau juga mentega beku yang dicampur dengan tepung, garam, dan air dingin. Air menyatukan tepung menjadi sebuah adonan yang kaku, yang mengandung gumpalan mentega, maka jadilah rough puff. Jenis adonan pastry ini biasanya digunakan untuk membuat sosis gulung dan pasties. 5. Choux Choux atau pâte choux atau jenis kue yang sering dikenal dengan sebutan kue sus adalah jenis pastry yang terbuat dari tepung, air, mentega, serta telur. Teksturnya kental dan juga lengket. Yang membedakan jenis pastry ini berbeda dengan yang lain adalah pada proses pebuatannya, di mana langsung dimasak di atas panci, tanpa dilipat atau digiling terlebih dahulu. Adonan dikocok bersama di atas kompor sampai membentuk massa yang kental. Proses ini menjebak uap, yang dilepas dalam oven, dan menciptakan kue puff. Pastry jenis ini memiliki tekstur yang lembut, tetapi pada bagian dalamnya kosong dan berongga, biasanya diisi dengan krim atau fla. 6. Filo Filo adalah jenis pastry yang setipis kertas, pastry jenis ini populer dalam pembuatan kue ala mediterania. Filo secara tradisional dilapisi dan dibagi di sekitaran isian, kemudian diolesi dengan mentega sebelum dimasak di dalam oven. Filo biasanya terbuat dari campuran tepung, air, garam, dan juga sedikit minyak. Pastry jenis ini cukup serbaguna dan dapat dilipat, dilapisi, digulung atau bahkan diacak-acak menjadi apapun sesuai keinginan kamu. Melalui proses pemanggangan, tekstur pastry yang dihasilkan adalah tekstur yang berlapis tapi tetap terasa sangat renyah. Jenis pastry ini biasanya digunakan untuk spanakopita dan tiropita untuk jenis pastry yang gurih, serta baklava untuk pastry yang manis. 7. Croissant Croissant adalah jenis pastry yang biasa kita nikmati sebagai pendamping dari kopi ataupun teh, biasanya banyak disuguhkan di coffe shop atau cafe. Bahan utama dalam pembuatan croissant adalah lemak yang berasal dari mentega atau minyak dan tepung terigu yang kemudian ditambah dengan ragi. Proses peragiannya biasanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit agar mendapatkan adonan yang mengembang dengan sempurna. Croissant bisa mudah dikenali karena bentuknya yang sangat mirip dengan bulan sabit, serta memiliki tekstur yang beremah dan berlipat. Jadi, sangatlah cocok untuk teman minum teh atau kopimu saat waktu luang. 8. Danish Danish adalah jenis pastry yang sebetulnya hampir mirip dengan croissant , tapi memiliki perbedaan dalam pembuatannya yang membutuhkan waktu yang lebih lama. Hal ini disebabkan saat proses peragian, memerlukan waktu yang lama supaya adonan bisa mengembang terutama saat proses pemanggangan. 9. Suet Crust Kue tradisional Inggris ini digunakan untuk puding kukus ataupun rebus, puding roly-poly, dan juga dumpling. Perlu untuk kamu ketahui, bahwa Suet yang dimaksud di sini merupakan lemak putih daging, sepertu tetelan atau gajih’. Makanya biasanya kamu bisa temukan jenis pastry ini pada makanan gurih. Adonan pastry ini akan mengembang saat kamu panggang di dalam oven. Adonan pastry ini bisa mengembang karena adonan ditambahkan dengan sedikit baking powder. Selain itu, adonan juga ditambahkan dengan suet, jadi adonan ini terasa gurih. Grameds bisa membaca buku 25 Kreasi Pastry ala Cake Shop & Cafe untuk mengintip lebih banyak apa saja kreasi pastry yang sering kita temui di cafe toko kue. Silakan klik link di bawah untuk mendapatkan bukunya. Perbedaan dengan Bakery Pastry adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menyatakan pengelompokkan kue atau adonan kulit untuk membuat kue-kue seperti pie. Sedangkan bakery adalah bagian dari pastry yang biasanya menangani pembuatan roti, danish, sponge cake, dan jenis kue lainnya yang proses pembuatannya melalui proses pemanggangan. Bakery sendiri berasal dari kata “bake” yang berarti memanggang. Jika dilihat dari bahan-bahan yang digunakan, sebetulnya kurang lebih sama saja di antara keduanya. Bahan-bahan seperti tepung, gula, garam, juga air bisa kita temui juga sebagai bahan dasar pembuatan pastry dan bakery. Akan tetapi, ada juga bahan yang menjadi khas yang bisa kamu temui pada masing-masing adonan, misalnya ragi yang biasa kita temukan pada bahan bakery berfungsi sebagai pengembang adonan. Sedangkan pada pastry umumnya memiliki banyak kandungan lemak di dalamnya. Nah, dari pengertian singkat tersebut bisa terlihat dengan jelas bukan perbedaan dan persamaan antara pastry dengan bakery? Pastry adalah kue yang berasal dari Eropa dengan bahan dasar tepung, air, gula, dan shortening, serta memiliki tekstur sedikit lembut, garing, juga berlapis-lapis. Pada pastry, lemak berperan membentuk penampilan pada lapisan dalam kue. Sementara itu, bakery adalah kue dari Timur Tengah dengan bahan dasar terigu, ragi, gula, dan garam. Bakery memiliki tekstur empuk dan berserat yang didukung dengan lemak untuk memperkuat ikatan tepung serta sebagai penambah rasa. Grameds juga bisa mengetahui lebih dalam tentang perbedaan pastry dan bakery dengan membaca buku Produk Pastry & Bakery Program Keahlian Kuliner yang bisa kamu dapatkan pada link di bawah. 1. Ruang Lingkup Pastry Jenis pastry sebetulnya masih terbagi lagi menjadi dua, yaitu kue kontinental dan kue oriental. Perbedaannya ini terbagi berdasarkan pada penggunaan lemak yang ada di dalam kue. Kue kontinental, biasanya menggunakan lemak padat, seperti mentega, margarin, dan shortening. Sedangkan kue oriental, biasanya menggunakan lemak cair seperti minyak dan santan. Dari penjelasan tersebut, bisa dikatakan bahwa yang termasuk ke dalam golongan kue kontinental antara lain kue-kue western dan modern, seperti kue tart, kue kering, puding, ice cream. Sedangkan kue oriental bisa kita temui pada bermacam-macam kue basah Indonesia dan negara-negara Asia seperti Thailand, Korea, China, dan Jepang. 2. Ruang Lingkup Bakery Kalau bakery, dibuat dengan menggunakan berbagai bahan dasar seperti teligu, gula, garam, lemak, dan susu. Quick bread serta produk ragi-ragian juga termasuk dari bagian bakery. Di Indonesia, produk ragi-ragian atau yeast product adalah sejenis kue apem, bika ambon, surabi, dan sebagainya. Sedangkan quick bread yang memiliki arti roti dengan proses pembuatan yang singkat dengan proses fermentasi yang lebih cepat dan juga mudah kita temui pada aneka jenis roti modern yang biasa dijual di mall. 3. Penggunaan tepung Perbedaan yang terakhir antara bakery dengan pastry adalah terlihat jelas pada jenis tepung yang digunakan. Tepung pastry memiliki persentase gluten paling rendah yaitu 8-9%. Sementara tepung yang digunakan pada bakery mengandung gluten paling tinggi, yaitu 11-12%. Ide Cemilan 1. Gulung Cokelat Hidangan camilan yang satu ini, termasuk hidangan yang paling praktis dan gampang. Lantaran hanya terdiri dari dua bahan utama. Kamu bisa membuat camilan pastry gulung cokelat ini kapan saja dengan mudah dan cepat. Kamu hanya perlu menyiapkan kulit puff pastry, lalu olesi semua permukaannya dengan selai cokelat, lalu gulung adonan. Kamu bisa potong-potong sesuai dengan ukuran yang kamu inginkan. Terakhir, masukkan ke oven untuk dipanggang beberapa saat. 2. Cokelat Kepang Bentuk dari camilan ini sekilas memang menyerupai roti cokelat kepang yang ada di toko roti atau kue. Tapi, kamu juga bisa membuat hidangan ini dengan lebih simpel menggunakan kulit puff pastry. Cara buatnya juga sangatlah mudah. Kamu tinggal siapkan kulit puff pastry, kemudian olesi dengan selai cokelat, kemudian gulung. Setelah itu, kamu potong bagian samping menjadi beberapa elemen supaya puff pastrynya mudah untuk dikepang. Lalu, olesi dengan kuning telur terlebih dahulu sebelum dipanggang menggunakan oven. 3. Cokelat Pie Membuat pai sendiri dengan menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah memang paling cocok. Selain kamu bisa menentukan bentuk makanannya, kamu juga bisa menyesuaikan rasanya dengan selera kamu maupun keluarga. Kamu hanya perlu menyiapkan puff pastry dan potong sesuai dengan bentuk yang kamu inginkan. Lalu, siapkan potongan cokelat, kacang-kacangan, serta pemanis tambahan jika perlu. Kemudian, lipat kulit dengan rapi, setelah itu masak hingga semua bagiannya matang. 4. Cokelat Palmiers Palmiers adalah kukis yang populer, yang dibuat dengan puff pastry dan ini merupakan olahan yang terkenal di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Hidangan ini memiliki bentuk yang menarik karena bentuknya yang mirip dengan simbol love. Proses pembuatan camilan ini juga sangat simpel, yaitu kamu cukup menyiapkan isian dari cokelat dan cream cheese, lalu oleskan ke permukaan kulit puff pastry, setelah itu kamu potong-potong. Jika sudah, siapkan satu butir telur untuk olesan agar kue mengkilap, juga gula pasir untuk dijadikan sebagai taburan. 5. Stik Cokelat Camilan yang satu ini nggak kalah mudah, enak, dan praktis untuk dibuat. Sehingga, ini sangatlah cocok untuk camilan di rumah dengan bahan0bahan yang bisa dihitung jari. Karena kulit puff pastry hanya perlu kamu potong-potong saja, lalu diolesi dengan kocokan kuning telur. Setelah itu, siapkan loyang, lalu panggang hingga matang. Setelah itu, campurkan pastry dengan lelehan cokelat supaya lebih nikmat. Jika kamu ingin mendapatkan ide-ide kreasi olahan pastry homemade, kamu bisa mendapatkannya di buku Buku Lengkap Homemade Pastry. Tersedia 60 resep aneka homemade pastry yang dibuat dengan bahan-bahan, serta peralatan yang mudah untuk didapatkan. Dilengkapi juga dengan step by step yang jelas. Pokoknya buku ini wajib banget kamu miliki jika kamu seorang baker, dari pemula, rumahan, sampai yang minat di dunia usaha pastry. Sekarang Grameds sudah mengetahui bahwa pastry adalah kue asal Eropa yang berbeda dengan bakery. Setelah mengetaui perbedaannya, jangan sampai tertukar lagi dalam penyebutannya ya SahabatTanpaBatas. Nah, untuk kamu yang tertarik dengan pastry, kamu bisa LebihDenganMembaca buku-buku terkait yang bisa kamu dapatkan di Penulis Nurul Ismi Humairoh ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Bambangsri kaloko, st., mt: Peserta mampu menjelaskan cara penggunaan alat pembersih beserta fungsinya dan tata cara mencuci alat dapur (pastry bakery) peserta mampu menggunakan alat pembersih dan mencuci alat dapur sesuai dengan prosedur yang berlaku; Yang 0.998217711968781 dan 1.27281754304555 di 1.40586624720146 itu 1.60605525635212

Anda keliru jika menganggap pengertian pastry dan bakery itu sama. Keduanya memiliki pengertian masing-masing yang sangat berbeda, sehingga Anda harus tahu perbedaannya agar tidak keliru. Untuk memudahkan Anda, berikut ini adalah pengertian dan beragam informasi berguna lainnya mengenai pastry dan bakery. Yuk mari kita pelajari bersama-sama. Pengertian Pastry Dan Bakery Pastry dan bakery adalah dua istilah yang sudah tidak asing lagi bagi Anda yang berkecimpung dalam dunia kuliner atau memiliki hobi untuk membuat makanan penutup ataupun cemilan. Pastry merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut sebuah jenis adonan roti atau kue. Sedangkan bakery adalah istilah yang digunakan sebagai penyebutan sebuah tempat yang memproduksi atau menjual berbagai jenis roti, pastry, dan beragam produk makanan yang dibuat dengan cara dipanggang. Untuk bisa mendapatkan gambaran yang lebih lengkap, mari kita membahas keduanya secara lebih rinci. Apa Itu Pastry? Seperti yang disampaikan di atas, pastry adalah istilah yang akan digunakan untuk menyebut sebuah jenis adonan yang digunakan dalam pembuatan kue. Biasanya terbuat dari tepung, air dan lemak. Rasanya bisa manis atau gurih, namun bisa juga ditambahkan bahan lain untuk memperkaya cita rasanya. Adonan ini digunakan untuk membuat makanan yang dipanggang seperti pai, kue tart, hingga croissants. Penggunaan lemak dalam pastry sangatlah penting. Lemak yang digunakan untuk menambahkan kekayaan rasa dalam pastry bisa berasal dari mentega, margarin, lemak hewani, atau lemak nabati. Lemak-lemak ini bisa memberikan karakteristik utama pada produk karena memengaruhi tekstur, rasa, dan bagaimana adonan berkembang. Mentega akan memberikan lebih banyak rasa, sedangkan lemak hewani akan memberikan tekstur yang lebih baik. Mencampur keduanya dengan perbandingan yang tepat akan bisa membantu untuk mendapatkan gabungan rasa dan tekstur yang terbaik. Beberapa jenis pastry yang bisa kamu temui adalah sebagai berikut ini 1. Shortcrust Pastry Pastry serbaguna dan paling umum. Anda bisa dengan mudah membuatnya di rumah. Pastry ini tidak menggembung seperti kue kering, serta memiliki tekstur renyah yang cocok sebagai dasar pai manis dan gurih, tart, dan quiches. 2. Flaky dan Puff Pastry Pastry ini memiliki tekstur yang memiliki tekstur flaky atau mengembang, cocok untuk digunakan pada pai serta kue yang ringan dan renyah. 3. Viennoiserie Jenis ini adalah puff pastry yang ditambahkan ragi roti dan diperkaya dengan telur, susu, dan mentega. Salah satu contohnya adalah croissants dan pain au chocolat. 4. Choux Pastry Pastry ini ringan dan memiliki kadar air yang cukup tinggi. Resepnya mengombinasikan tepung, air, mentega, dan telur. Kadar air yang tinggi dihasilkan dengan merebus air dan mentega sebelum menambahkan tepung. Apa Itu Bakery? Bakery merupakan sebutan yang digunakan untuk menyebut sebuah tempat yang akan memproduksi atau menjual beragam baked goods. Dimulai dari roti hingga pastry. Anda akan bisa menemukan beragam produk fresh yang baru keluar dari oven di tempat ini. Sekarang, bakery juga dilengkapi dengan kafe sehingga kamu bisa menghabiskan waktu bersantai di tempat ini. Bakery juga bisa diartikan sebagai sebuah kategori yang didalamnya mencakup produk-produk seperti roti atau beragam produk yang terbuat dari tepung, telur, ragi, dan air. Itulah pengertian dari pastry dan bakery, semoga dengan informasi ini Anda tidak bingung untuk membedakan keduanya. Jika Anda punya hobi membuat pastry dan ingin memiliki bakery sendiri, gunakan beragam produk cokelat dari Tulip Chocolate, seperti Tulip Masterbaker Dark ini. Dapatkan produk cokelat berkualitas dengan rasa yang terbaik hanya di sini!
PENGENALANPASTRI. Pastry adalah nama yang diberikan kepada pelbagai jenis produk bakar yang diperbuat daripada bahan-bahan seperti tepung, gula, susu, mentega, lelemak, serbuk penaik, dan telur. kek kecil, tart dan lain-lain produk bakar manis dipanggil "pastri". Pastri juga boleh merujuk kepada doh dari mana apa-apa produk bakar dibuat. doh
Ketika memasuki toko roti atau kue, tentunya Anda akan menemukan berbagai jenis hidangan kue yang menggugah selera, terdiri dari pastry, biskuit, cake, roti, dan masih banyak lagi. Disinilah Anda akan mengenal istilah yang disebut pastry dan bakery. Bagi Anda yang mulai mendalami ilmu kuliner, setidaknya harus mengetahui apa itu pastry dan bakery. Kedua istilah ini seringkali dianggap memiliki jenis yang sama. Meski dari namanya terlihat serupa, namun perlu Anda ketahui bakery dan pastry berbeda. Pembahasan kali ini BOLA Deli akan mengupas lebih lanjut tentang perbedaan pastry dan bakery. Yuk, simak ulasan selengkapnya berikut ini. PengertianNama pastry berasal dari bahasa Perancis "patisserie" yang artinya kue. Sedangkan bakery adalah bagian dari pastry yang digunakan pada proses pembuatan danish, roti, croissant, dan lain-lain. Bakery berasal dari kata "bake" dalam bahasa Inggris yang artinya dibakar atau dipanggang. Sehingga dalam prosesnya, bakery harus melalui proses pemanggangan. Setelah itu, tahap selanjutnya seperti memberikan hiasan atau topping juga harus dilewati untuk rasa dan tampilan yang lebih menarik. Jenis-jenis BakeryProduk bakery terbuat dari bahan dasar yang meliputi telur, tepung terigu, gula pasir, susu, garam, dan lemak. Contohnya adalah roti dan produk lainnya yang menggunakan ragi sebagai bahan campurannya, misalnya roti tawar atau roti dengan isian yang biasa dijual di toko-toko. Jenis-jenis PastryPastry berbeda dengan bakery. Bahan utamanya adalah margarin, tepung, air, dan gula. Jenis kue yang termasuk ke dalam jenis pastry yaitu Choux PastryDimasak dengan cara tanpa digiling ataupun dilipat sebelumnya. Kue sus salah satu jenis pastry yang populer di Indonesia. Croissant PastryPastry jenis ini terbuat dari tepung terigu dan mentega atau minyak, kemudian ditambahkan ragi. Croissant berbentuk bulan sabit dan mudah dikenali tampilannya. Puff PastryJenis ini juga mudah ditemukan. Terbuat dari campuran terigu dan mentega. Ciri khasnya adalah memiliki lapisan tipis dengan tekstur yang renyah. Short PastryKue pie termasuk jenis short pastry yang mengandung paling banyak lemak dibandingkan jenis pastry lainnya. Karena dibuat dari tepung terigu, lemak minyak atau mentega, gula, garam, dan air. Phyllo PastrySerupa dengan puff pastry, namun yang membedakan adalah penggunaan minyak yang lebih sedikit. Danish PastrySedangkan danish pastry mempunyai bentuk yang mirip dengan croissant. Untuk membuatnya hanya membutuhkan waktu sebentar. Setelah memahami perbedaan dari bakery dan pastry ini, Anda boleh mencoba untuk membuat beberapa jenis yang telah disebutkan di rumah. Untuk hasil yang lebih sempurna, gunakan tepung berkualitas seperti BOLA Deli Tepung Beras, BOLA Deli Tepung Ketan, BOLA Deli Tepung Tapioka, BOLA Deli Tepung Maizena, dan BOLA Salju Tepung Terigu yang terbuat dari bahan-bahan pilihan berkualitas. Tepung BOLA Deli memiliki wangi sedap yang khas, dan granulasinya lembut, sehingga tidak perlu diayak kembali. Sangat cocok untuk membuat aneka pastry dan bakery. Cek juga resepnya di sini. Semoga bermanfaat.

Laluproses pemulungan atau pembentukan adonan untuk diberi bentuk sesuai de-ngan kehendak sipembuat. Hal ini dapat dilakukan dengan mesin (moul-ding machine) atau hanya dengan tangan saja. Setelah adonan di bentuk, masuk ke tahap pembakaran atau pengovenan, inilah tahap yang menentukan baik tidaknya suatu proses pem-buatan roti.

Secara singkat, pengertian Pastry adalah kue yang berasal dari Perancis dan banyak ditemukan di berbagai belahan dunia. Kue ini memiliki ciri khusus yang membuatnya sangat enak dan disukai oleh banyak orang. Namun banyak yang menyalah artikan pastry sebagai bakery. Padahal, keduanya memiliki perbedaan yang sangat besar mulai dari jenis adonan dan juga jenis makanannya. Dalam artikel ini kita akan membahas lebih jauh terkait dengan pastry mulai dari jenis adonan dan juga jenis kuenya. Dengan begitu ketika membeli pastry ataupun kue pada suatu restoran atau toko, kita bisa mengetahui apakah ini jenis pastry ataupun jenis bakery. Kamu jadi bisa membedakan bagaimana kualitas dan masing-masing rasanya. Daftar ISIPengertian Pastry AdalahPerbedaan Pastry dan BakeryContoh dan Jenis Pastry yang Mudah Ditemukan1. Flaky Pastry2. Puff Pastry3. Shortcrust Pastry4. Sweet Shortcrust Pastry5. Choux Pastry6. Rough Puff Pastry7. Suet Crust Pastry8. Filo Pastry Pengertian Pastry Adalah Berbagai jenis kue mudah ditemukan di beberapa toko ataupun restoran. Sayangnya tidak semua orang bisa mengetahui jenis kue yang mereka konsumsi apakah masuk pastry atau mungkin masuk ke dalam ranah bakery. Pastry berasal dari bahasa Prancis “patisserie” yang berarti kue atau dapat juga kita pahami sebagai pengetahuan dalam mengolah dan menyajikan kue. Ada pula pendapat yang menyatakan pastry merupakan bahan kulit pada jenis kue tarts, pie, dan sejenisnya. Berdasarkan beberapa keterangan tersebut, kita bisa menyimpulkan bahwasanya pastry adalah istilah yang digunakan untuk menyatakan pengelompokan kue atau menyebut adonan kulit untuk membuat kue-kue seperti puff pastry, pie, dan choux pastry yang dibahas di bawah. Nantinya pastry akan banyak digunakan atau dipakai sebagai kulit kue. Selain itu di bagian dalamnya juga akan diisi dengan berbagai bahan yang memiliki rasa manis atau memiliki rasa yang asin. Biasanya setiap daerah atau regional yang ada di Perancis memiliki jenis adonan yang berbeda-beda. Jadi akan ada banyak sekali jenis pastry yang bisa didapatkan dan dikonsumsi. Baca juga Berbagai Macam Jenis Menu yang Ada Di Restaurant Perbedaan Pastry dan Bakery Meski pastry murapakan makanan yang digemari dan mudah ditemukan di Indonesia, faktanya banyak yang belum memahami perbedaannya dengan Bakery. Jika kamu belum tau, maka tabel ini dapat sedikit membantu untuk memahami perbedaan keduanya. BakeryPastryBahan dasarRagi, tepung terigu, garam, gulaAir, tepung, telur, gula, shorteningTeksturBerserat, empukGaring, sedikit lembut, berlapis-lapis, renyahPeran lemakMemperkuat ikatan tepung, penambah rasaPenampilan lapisan dalam dan luar lebih baik, menghasilkan tekstur renyahNegara asalTimur TengahEropa Contoh dan Jenis Pastry yang Mudah Ditemukan Pastry memiliki cukup banyak jenis dan sebagian besar mudah ditemukan di Indonesia atau di beberapa restoran di seluruh dunia. Berikut beberapa jenis pastry berdasarkan adonan ataupun berdasarkan isiannya. 1. Flaky Pastry Seperti namanya Flaky Pastry adalah adonan yang terbuat dari bahan ini akan mudah sekali patah dan rapuh. Bentuknya juga bisa tebal sehingga akan mudah hancur apabila mendapatkan tekanan dengan intensitas yang cukup tinggi. Karena mudah rapuh dan terkadang juga sangat keras biasanya adonan ini banyak digunakan untuk pembuatan pie baik itu yang ukuran besar atau kecil. Jadi ketika dipanggang akan mengeras lalu mudah rapuh ketika dipotong. Ketika membuat adonan ini biasanya tidak dianjurkan untuk memberikan tekanan yang cukup lama. Apabila hal ini dilakukan biasanya akan membuat adonan menjadi mudah sekali keras dan tidak bisa dikonsumsi. 2. Puff Pastry Kue ini bisa dibilang sebagai kue ringan yang memiliki banyak sekali lapisan. Biasanya digunakan sebagai kulit bagian luar lalu di bagian dalamnya bisa diisi dengan berbagai jenis adonan manis ataupun bisa juga adonan yang gurih. Puff pastry adalah kue yang memiliki sifat berlapis ini biasanya saat dipanggang akan menghasilkan udara sehingga terlihat seperti menggelembung. Tetapi ketika dimakan biasanya tidak akan terlalu keras dan juga akan langsung kempes. Biasanya pastry jenis ini banyak digunakan untuk membungkus suatu bahan seperti sosis atau bisa juga semacam selai. Untuk ukurannya biasanya tidak terlalu besar atau bisa juga dibuat menjadi bentuk segitiga sebelum dipanggang. 3. Shortcrust Pastry Shortcrust Pastry adalah adonan yang biasanya memiliki karakteristik berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Salah satu karakteristik yang paling banyak digunakan saat ini adalah shortcrust pastry. Biasanya adonan ini tidak terlalu tebal. Untuk membuatnya biasanya adonan akan dibuat menjadi sangat pipih dengan menggunakan alat roller. Setelah itu baru digunakan untuk bahan pelapis dari pie atau bisa juga untuk membuat semacam kue tar. Bagian dalam dari pastry ini akan diisi dengan berbagai jenis bahan entah itu krim, fla, atau selai. Selanjutnya akan melalui proses pemanggangan hingga matang dan siap untuk disajikan. Baca juga Pengertian Making Bed dan Prosedur Cara Melakukannya 4. Sweet Shortcrust Pastry Sweet Shortcrust Pastry secara adonan sebenarnya hampir sama dengan shortcrust pastry yang sudah dibahas sebelumnya. Namun adonan yang digunakan ini lebih spesifik sehingga banyak dimanfaatkan untuk pembuatan kue-kue yang memiliki rasa manis. Biasanya akan digunakan untuk membuat kue tart dalam ukuran kecil atau bisa juga yang memiliki ukuran besar. Selanjutnya di bagian dalamnya akan diisi dengan beberapa bahan seperti selai dari buah berry atau bisa juga dari apel. Untuk pengolahannya masih tetap sama yaitu dengan cara dipanggang sehingga akan menghasilkan tekstur yang renyah di bagian luar lalu di bagian dalamnya lembut dan juga manis. 5. Choux Pastry Choux Pastry adalah salah satu contoh pastry yang paling banyak digunakan saat ini dan menjadi salah satu favorit masyarakat yang ada di Indonesia. Choux pastry banyak digunakan untuk membuat kue yang bentuknya mengembang lalu di bagian diisi dengan berbagai macam toping. Jika di Indonesia mungkin akan sering dikenal sebagai kue sus. Jadi adonan di bagian luar terasa sangat kering dan juga gurih lalu di bagian dalamnya terasa manis dan suka sangat lembut ketika digigit. Kue ini banyak ditemukan di manapun dan biasanya hanya menggunakan bahan-bahan sederhana saja. Namun untuk isian biasanya akan disesuaikan dengan kebutuhan atau tergantung selera dari suatu toko. Baca juga Ini Dia Bocoran Gaji Kerja di Hotel, Lengkap Semua Posisi 6. Rough Puff Pastry Rough Puff Pastry ini banyak ditemukan di beberapa toko ataupun sudah dikemas dalam bentuk yang lebih modern. Secara umum kue ini sebenarnya adalah Puff pastry yang dibuat menjadi lebih tipis sehingga menjadi bentuk yang lebih kering. Biasanya bentuknya akan sangat tipis dan kering dan sederhana. Tetapi selanjutnya kue ini akan diberikan lapisan di bagian atas dan bawah dengan menggunakan gula atau bisa juga dengan menggunakan bahan cream. Selanjutnya ada juga yang dibuat dengan tambahan pemanis lain. Karena ukurannya yang tidak terlalu besar biasanya kue ini hanya digunakan sebagai camilan saja dan tidak digunakan sebagai makanan utama. 7. Suet Crust Pastry Suet Crust Pastry adalah kue yang biasanya dibuat menjadi semacam pie mini yang bentuknya seperti gelas. Bagian luar sangat kering dan crispy lalu di bagian dalamnya terdapat adonan yang sangat lembek seperti coklat ataupun bisa juga diisi selai. Perpaduan antara keras di bagian luar dan lembut di bagian dalam akan membuat sajian ini menjadi lebih sempurna. Biasanya makanan ini akan digunakan sebagai pencuci mulut. 8. Filo Pastry Filo pastry adalah salah satu adonan yang cukup menarik karena akan berbentuk semacam lembaran kertas yang sangat tipis yang ditumpuk menjadi satu. Setelah itu di bagian atasnya akan diisi beberapa jenis isian. Setelah dipanggang biasanya akan menjadi sangat crispy seperti lembaran kertas yang mudah hancur. Pastry ini biasanya mudah didapatkan dan hanya digunakan sebagai camilan saja karena tidak mengenyangkan. Pastry adalah jenis kue yang pengolahannya dipanggang. Kue ini berasal dari Perancis yang banyak dinikmati oleh banyak orang saat ini. Apalagi jenisnya cukup banyak dan memiliki spesifikasi yang berbeda-beda. Bahkan bisa dimodifikasi dengan sangat menarik agar menjadi makanan baru. Terlepas dari jenis pastry yang digunakan, makanan ini merupakan bagian dari budaya sehingga menjadi ciri khas dari masyarakat Perancis di seluruh dunia. Kira-kira dari beberapa jenis pastry yang ada di atas mana yang paling disukai?
D7GnIr.
  • fhfp8k48f2.pages.dev/218
  • fhfp8k48f2.pages.dev/207
  • fhfp8k48f2.pages.dev/81
  • fhfp8k48f2.pages.dev/358
  • fhfp8k48f2.pages.dev/123
  • fhfp8k48f2.pages.dev/349
  • fhfp8k48f2.pages.dev/301
  • fhfp8k48f2.pages.dev/230
  • fhfp8k48f2.pages.dev/203
  • apa itu pastry dan bakery